Program Studi Teknologi Informasi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta mengadakan workshop Bersama Praktisi Akademi dan stakeholder internal Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta yang telah dilaksanakan pada hari Jumat, 23 September 2022 secara offline di Gedung Siti Moendjijah, Ruang SM. 04.5.11 Univeristas ‘Aisyiyah Yogyakarta pada pukul 13.00 hingga pukul 15.00 WIB. Pokok pembahasan pada diskusi ini melakukan review terhadap revisi kurikulum dan diskusi akreditasi Internasional IABEE. Kegiatan ini juga berfungsi sebagai wadah diskusi terkait fokus visi, misi, program dan kurikulum serta student outcome.
Kurikulum merupakan serangkaian rencana guna melancarkan proses pembelajaran berdasarkan strategi yang telah dibuat. Kurikulum sangat penting karena kurikulum berisi banyak unsur konstruktif agar pembelajaran dapat berjalan secara optimal. Sejumlah pakar kurikulum berpendapat bahwa jantung pendidikan berada pada kurikulum. Baik dan buruknya hasil pendidikan ditentukan oleh kurikulum.
Akreditasi IABEE memastikan program studi menyiapkan lulusan yang memenuhi standar dan kualifikasi internasional untuk memasuki dunia profesi melalui proses pendidikan yang mengacu pada outcome mahasiswa. Outcomes Based Education (OBE) sebuah rujukan utama dari akreditasi internasional program studi. Fokus OBE sendiri kurikulum berbasis outcomes, strategi pengajaran dan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa, serta penilaian pembelajaran yang berbasis capaian outcome (asesmen).
Workshop Prodi S1 Teknologi Informasi UNISA Yogyakarta ini mengundang Narasumber dan pihak internal dari Univeristas ‘Aisyiyah Yogyakarta yang hadir secara langsung Ir. Noor Akhmad Setiawan, ST, MT, Ph.D., IPM selaku Praktisi dari Universitas Gajah Mada, Hapsari Wahyuningsih, ST, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Siti Khotimah selaku perwakilan Badan Penjamin Mutu (BPM), dan Evi Wahyu selaku perwakilan Badan Penjamin Mutu (BPM). Acara ini dihadiri juga oleh Kepala Program Studi Teknologi Informasi Zahra Arwananing Tyas, S.Kom., M.Cs. serta dosen-dosen Teknologi Informasi UNISA Yogya.
Ir. Noor Akhmad Setiawan, ST, MT, Ph.D., IPM. memberikan masukan dan saran berdasarkan kurikulum yang telah disusun kembali oleh tim penyusun kurikulum. Beliau menyampaikan bahwa kondisi dokumen serta sumber daya harus siap apabila ingin mengajukan akreditasi internasional. Menurut beliau Program Studi Teknologi Informasi harus membuat planning untuk evaluasi dan menetapkan Langkah pembelajaran.
Hapsari Wahyuningsih, ST, M.Sc, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) menyampaikan bahwa kurikulum program studi teknologi informasi akan dilakukan pengajuan akreditasi LAMINFOKOM pada bulan September 2023 sehingga pada bulan Desember 2023 sudah muncul hasil. Kemudian untuk bulan Maret 2024 mengajukan PA IABEE dan hasil akan muncul pada bulan Januari 2025.
Siti Khotimah selaku perwakilan Badan Penjamin Mutu (BPM) memberikan konfirmasi dan pertanyaan terkait kurikulum yang akan diajukan akreditasi.
Kepala Program Studi Teknologi Informasi Zahra Arwananing Tyas, S.Kom., M.Cs. menyampaikan bahwa tim penyusun kurikulum masih perlu banyak belajar tentang IABEE dan LAMINFOKOM. Tindak lanjut yang akan dilakukan prodi dalam waktu dekat merancang RPS untuk semester 1 dan melakukan evaluasi pembelajaran. Beliau sangat berharap dengan adanya kegiatan pendampingan ini mampu memperbaiki dan menyempurnakan kurikulum Program Studi Teknologi Informasi sehingga akan menjadi pacuan agar lebih baik sebagai bahan ajar mahasiswa saat Kegiatan Belajar Mengajar.
Program Studi Teknologi Informasi berharap dengan adanya kegiatan ini mampu memberikan arahan dan pendampingan serta dampak positif sehingga menjadikan prodi S1 Teknologi Informasi di Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta lebih baik dan mencapai visi misi yang telah ditetapkan serta mampu lolos dalam akreditasi internasional dengan nilai baik dan memuaskan.