Kemajuan teknologi membawa banyak manfaat, tetapi juga menimbulkan dilema etis baru. Mulai dari penyalahgunaan data pribadi hingga penyebaran informasi palsu, dunia digital memerlukan landasan etika yang kuat untuk memastikan teknologi digunakan dengan bijak.
Etika digital membahas bagaimana manusia harus bertindak dalam menggunakan teknologi informasi, termasuk menjaga privasi, menghormati hak cipta, dan menghindari penyebaran konten berbahaya.
Contoh pelanggaran etika yang sering terjadi adalah pencurian data pengguna tanpa izin, seperti yang dilakukan oleh sejumlah platform besar untuk kepentingan iklan. Selain itu, penggunaan deepfake dan AI untuk manipulasi informasi juga menimbulkan kekhawatiran.
Penerapan etika digital harus dimulai dari pendidikan, dengan menanamkan kesadaran kepada pengguna sejak dini. Lembaga dan perusahaan pun wajib menerapkan code of ethics dalam setiap aktivitas digital agar teknologi benar-benar membawa manfaat.
Etika digital adalah fondasi moral dalam dunia teknologi. Dengan menyeimbangkan inovasi dan tanggung jawab, manusia dapat memastikan kemajuan teknologi tidak melanggar nilai kemanusiaan.